Kamis Putih

"...Barang siapa sudah mandi, cukuplah ia membasuh kakinya. karena ia sudah bersih seluruhnya. kamu pun sudah bersih, hanya tidak semua"

Yesus tau bahwa yudas lah yang akan mengkhianatiNya. dalam acara pembasuhan kaki, Yesus sebagai Guru dan Tuhan, mau membasuh seluruh kaki murid muridNya, walau Ia tahu akan dikhianati oleh Yudas.



Tidakkah kita tahu, di dunia ini ada yang jahat ada pula yang baik, ada pula yang abu - abu. Tapi Tuhan memberikan kita semua cinta yang sama. Oksigen yang sama.. berkat yang sama pula.. Ia menciptakan kita dengan serius, seturut citraan Nya.

Dalam Perjamuan malam terakhir.. Yesus mengajarkan kita saling berbagi. mengajarkan bahwa kita harus saling mengasihi, walau dengan orang yang jahat sama kita. walaupun kita tau kita akan di khianati.. tapi kasih yang tulus, selalu diberikan oleh Nya..

Permenungan saya kali ini menuju ke sikap Nya, bisakah kita sepertiNya?
maukah kita mencintai sesama walau kadang orang yang kita cintai malah menyakiti atau menkhianati kuta?
akan kan kita selalu sadar, bahwa tak pernah Tuhan akan meninggalkan kita, walau dosa yang banyak telah kita lakukan dan mengecewakanNya?
akan kah kita seperti Yudas yang walau di cintai, tapi akhirnya memberikan ciuman pengkhianatan pada orang yang mencintai kita?
(oll's18)