Kemerdekaan Seseorang Dibatasi Oleh Kemerdekaan Orang Lain

Kemerdekaan Indonesia di tandai dengan Proklamasi kemerdekaan yang disusun secara rapi dan kucing kucingan. hahahhahaha

 hush... olland di tembak pak pol pol lo.. hehehehhe ampuunnn

Tapi apakah kita sudah benar benar merdeka sekarang?

ada yang bilang sudah, ada yang bilang belom. 

kalo aku ya tentu saja belom. karena mungkin aku belom merdeka untuk melakukan apapun yang aku mau. aku masih di jajah oleh aturan dan norma norma yang berlaku di mana aku berada. hemm

"kalo mau kayak gitu, hidup di hutan aja sana!!" kata nyai (Ibu) ku.

tapi maaf mak.. di hutan pun aku juga belom merdeka, karena aku masih terikat oleh kemerdekaan makhluk hidup lain yang ada di hutan.

yup..

kemerdekaan seseorang di batasi oleh kemerdekaan orang lain.

dan kemerdekaan seseorang tak bisa 100% merdeka. kerena kita juga harus menyadari kalau orang lain juga butuh kemerdekaan.

dan kalau kita yang ada di dunia ini menuntut kemerdekaan 100%, wah bisa bisa jadi negara yang anarkis.. banyak konflik dan peperangan yang terjadi.. 

hem.. aku suka konflik.. dan jadi penonton.. hahahah

em..

contoh kasus semalam.. 

aku insomnia berat dan untung mas pacar telepon. jadi kita ngobrol sampai jam 3 pagi. hahahah mampus!!

tapi karena kemerdekaan seseorang di batasi oleh kemerdekaan orang lain, alhasil aku kena damprat babeh.. my best tutor.

dia mau aku tidur dan aku harus menjaga kesehatan. tapi mungkin penyampaiannya yang ga banget. dan cara ku untuk mendapatkan kemerdekaan ku, adalah aku mulai bicara dengannya dan mengungkapkan masalah ku. dengan tidak mengurangi rasa hormat, aku mulai curcol sama babeh.

"beh.. anak mu ne kena insomnia parah. babeh juga tau dari sma aku emang ga bisa tidur sebelum jam 3 pagi itu lewat. soo aku tlepon mas pacar deh.. jadi gimana? terus terang aku ga suka lok suman di marahin. gaboleh ini ga boleh itu. kasih solusi atau penyelesaian dunk.."

karena memang my babeh is my best tutor.. jadi, dia mulai mengajak ku untuk meditasi. akhirnya tidur dengan sendirinya deh... ahahahhahhahha keren keren..

untuk mas pacar.. maaf ya sayang.. kamu jadi ga enak hati deh... hahahhahaha

dan.. mungkin ini yang di maksudkan perjuangn untuk mendapatkan kemerdekaan. yaitu mengungkapkan apa yang kita inginkan. apa yang membuat kita merdeka. 

untuk kasus ku.. akar masalah adalah insomnia. kalo kangen ma mas pacar,, kita bisa telpon atau sms kapan pun.. tapi isomnia? hem....

dan kini aku merdeka karena aku sudah mendapatkan solusi untuk mengusir penjajah yang bernama Insomnia.

dan aku harus mengerti betul, karena memang orang tua ku memiliki kemerdekaan untuk mencintai anaknya dengan cara menjaga kesehatan anaknya. ya ga? dan aku juga memiliki kemerdekaan untuk telpon mas pacar. karena cuman dia yang saat itu menemaniku sebelum aku bisa mulai tidur.

dan karena aku memperjuangkan kemerdekaan ku, begitu juga orang tua ku, akhirnya kami mengambil jalan tengah yang memerdekakan semuanya. mungkin aturan di buat untuk itu... pengembilan keputusan melalu jalan tengah dan public.. non blok...

thanks to mas pacar deh...

dan tentunya.. thanks to my best tutor = babeh....

(oll's 18)